Cara Mengatasi BlueScreen pada Komputer atau Laptop

Hallo sobat pengunjung Komputek Pro... bertemu lagi di blog tercinta kita. Mungkin sobat sekalian sudah membaca artikel saya tentang penyebab terjadinya BlueScreen pada Komputer atau Laptop. Nah, pada postingan kali ini, saya akan berbagi tentang cara mengatasi bluescreen pada komputer atau laptop.

Banyak yang mengatakan bahwa Mengatasi Blue Screen (Blue Screen Of Death) bukan pekerjaan mudah, bahkan bisa membuat stress. Apalagi penyebab errornya sangat banyak dan acak. Namun saya katakan, tidak ada yang sulit jika ada kemauan, ketekunan dan kesabaran. 


Sebenarnya tidak ada solusi standar untuk Mengatasi Blue Screen ini, terutama karena ada begitu banyak masalah yang dapat mengakibatkan kesalahan seperti Blue Screen ini. Blue Screen bisa saja terjadi karena sebuah program baru yang baru saja diinstal ataukah memory stick yang baru dipasang pada komputer. Untuk menghilangkan gangguan ini, Anda harus terlebih dahulu diagnosis masalah untuk mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi. Dengan melakukan sedikit pekerjaan, Anda dapat mempersempit segalanya dan benar-benar menemukan penyebabnya.

Berikut ini adalah diantara langkah-langkah yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi BlueScreen: 

1. Periksa Komponen Software dan Hardware
Langkah termudah untuk menghilangkan Blue Screen of Death adalah meng-uninstall perangkat lunak atau perangkat keras yang baru saja diinstal pada sistem jika ada. Jika Anda mengalami masalah setelah menambahkan komponen baru, hal ini kemungkinan besar sebagai sumber masalah Anda. Ini bisa disebabkan oleh instalasi gagal atau masalah ketidakcocokan berhubungan dengan perangkat lunak atau driver perangkat.

2. Periksa Status Memori Anda
Kesalahan Blue Screen of Death juga bisa muncul jika Anda baru saja menambahkan lebih banyak RAM ke komputer. Anda dapat mengetahui jika RAM anda rusak dengan menjalankan utilitas diagnostik. Jika Anda tidak memiliki alat tersebut, usahakan mengeluarkan memori RAM yang baru saja Anda install, setelah itu tes lagi komputer, lihat apakah masalah masih muncul.

3. Perbaiki Registry
Windows Registry adalah salah satu penyebab paling umum terjadinya BSOD. Seiring waktu, registri akan penuh dengan file yang tidak valid dan item lainnya yang tidak diinginkan yang dapat membuat sistem anda tidak stabil. Sebuah BSOD adalah tanda akhir dari ketidakstabilan. Anda dapat menjalankan registry cleaner untuk mengetahui apakah registri ini mengalami masalah pada PC Anda. Program-program ini cukup murah dan bahkan gratis dengan memiliki kemampuan untuk secara otomatis mendeteksi dan menghapus item yang dipertanyakan bersembunyi pada PC Anda.

Demikian Tips yang bisa saya bagikan kepada sobat semua. Semoga Bermanfaat !!

Post a Comment